Cinta itu bisa melukiskan kata-kata indah dalam kertas putih...
Cinta mampu membuat tiada menjadi ada dengan beberapa keterbatasan..tapi..tetap indah...
Cinta mampu menorehkan sejuta warna pada kanvas yang mungkin telah usang warnanya..sehingga hasilnya indah..
Cinta adalah anugerah terindah Sang Maha Pencipta untuk kita umat-Nya yang dapat memaknai dengan cara yang baik...
seperti kutipan puisi di bawah ini...
sang pecinta yang kehilangan belahan jiwanya..beberapa hari lalu..
kejadiannya seperti yang dirasakan wanita hebatku saat September 2009 lalu...
ya..membuatku teringat masa itu.. ;)
"Sebenarnya ini bukan tentang kematianmu, bukan itu.
Karena, aku tahu bahwa semua yang ada pasti menjadi tiada pada akhirnya,
dan kematian adalah sesuatu yang pasti,
dan kali ini adalah giliranmu untuk pergi, aku sangat tahu itu.
Tapi yang membuatku tersentak sedemikian hebat,
adalah kenyataan bahwa kematian benar-benar dapat memutuskan kebahagiaan dalam
diri seseorang, sekejap saja, lalu rasanya mampu membuatku menjadi nelangsa
setengah mati, hatiku seperti tak di tempatnya, dan tubuhku serasa kosong
melompong, hilang isi.
Kau tahu sayang, rasanya seperti angin yang tiba-tiba hilang berganti kemarau
gersang.
Pada airmata yang jatuh kali ini, aku selipkan salam perpisahan panjang,
pada kesetiaan yang telah kau ukir, pada kenangan pahit manis selama kau ada,
aku bukan hendak megeluh, tapi rasanya terlalu sebentar kau disini.
Mereka mengira aku lah kekasih yang baik bagimu sayang,
tanpa mereka sadari, bahwa kaulah yang menjadikan aku kekasih yang baik.
mana mungkin aku setia padahal memang kecenderunganku adalah mendua, tapi kau
ajarkan aku kesetiaan, sehingga aku setia, kau ajarkan aku arti cinta, sehingga
aku mampu mencintaimu seperti ini.
Selamat jalan,
Kau dari-Nya, dan kembali pada-Nya,
kau dulu tiada untukku, dan sekarang kembali tiada.
selamat jalan sayang,
cahaya mataku, penyejuk jiwaku,
selamat jalan,
calon bidadari surgaku ...."
begitulah corean tangan sang Habibie untuk sang Ainun.. ;)
Akan selalu ada cerita indah tentang cinta selama kita masih percaya akan kekuatannya...
iya..kita harus percaya..bahkan pada saat kita merasa sendiri..
bila bukan dari orang-orang yang ada di sekelilingmu..
maka Sang Pencipta lah yang tak pernah jemu memberi cinta itu...
Terima kasih cinta...
*untuk sang terkasih di seberang sana..
yang mungkin tidak membaca tulisan ini..
tapi..aku tau kamu pasti mengerti..
rasa yang ada untuk kamu..
iya..rasa yang disebut cinta itu untuk kamu..
sang imamku..Mr. Andy Prasetya ;)
with Love,
auLia-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar